Denpasar, 21 Oktober 2024 – Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kembali menggelar ujian tertutup disertasi dalam rangkaian program Doktor Ilmu Agama. Pada kesempatan kali ini, mahasiswa I Wayan Yudhasatya Dharma mempresentasikan penelitiannya yang berjudul “Kala dalam Kehidupan Sosial Religius Masyarakat Hindu di Kabupaten Bangli”.
Ujian berlangsung secara luring di ruang ujian program doktor Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. Dalam sesi ini, mahasiswa diberi waktu 15 menit untuk memaparkan hasil disertasinya di hadapan para penguji. Pemaparan tersebut diikuti dengan sesi tanya jawab, di mana dewan penguji mendalami berbagai aspek penelitian dan menguji validitas serta relevansi temuan yang disampaikan.
Dewan penguji yang hadir dalam ujian tersebut terdiri dari para akademisi dan pakar di bidang agama dan budaya Hindu. Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si bertindak sebagai promotor utama, didampingi oleh Dr. I Gede Sutarya, SST.Par., M.Ag selaku kopromotor. Selain itu, jajaran penguji lain yang turut hadir meliputi Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag, Dr. Made Sri Putri Purnamawati, S.Ag, MA., M.Erg, Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag, Dr. Drs. Anak Agung Alit Geria, M.Si, Prof. Dr. I Nyoman Subagia, S.Ag, M.Ag, Dr. I Made Dian Saputra, SS., M.Si, dan Dr. Ni Gusti Ayu Agung Nerawati, S.Ag., M.Si.
Disertasi yang diangkat oleh I Wayan Yudhasatya Dharma menawarkan perspektif unik tentang konsep “Kala” dalam kehidupan sosial dan religius masyarakat Hindu di Bangli. Penelitian ini mendalami bagaimana masyarakat memaknai dan menerapkan nilai-nilai kala dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari, termasuk ritual dan budaya lokal. Temuan tersebut diharapkan dapat memperkaya khazanah ilmu pengetahuan dan memberikan kontribusi terhadap studi agama Hindu di Indonesia.
Ujian berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme, baik dari pihak mahasiswa maupun para penguji. Diskusi yang mendalam selama sesi tanya jawab mencerminkan kualitas penelitian serta kesiapan mahasiswa dalam menjawab berbagai tantangan yang diajukan.
Dengan berakhirnya ujian ini, I Wayan Yudhasatya Dharma selangkah lebih dekat menuju gelar Doktor Ilmu Agama. Keberhasilannya dalam menghadapi ujian tertutup ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan budaya.-Tupasca