Denpasar, 21 November 2024 – Pascasarjana Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kembali melaksanakan ujian tertutup program Doktor Ilmu Agama. Kali ini, mahasiswa atas nama I Ketut Gede Adi Trisna Sugara mempresentasikan disertasinya yang berjudul “Pendidikan Multikultural Berbasis Ajaran Tri Hita Karana dalam Membangun Karakter Siswa di SMP PGRI 8 Denpasar”.
Ujian berlangsung secara luring pada 21 November 2024 di ruang ujian program doktor Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. Acara dimulai dengan pemaparan hasil penelitian oleh mahasiswa selama 15 menit. Dalam presentasinya, I Ketut Gede Adi Trisna Sugara menekankan pentingnya penerapan ajaran Tri Hita Karana, yang meliputi hubungan harmonis antara manusia dengan Tuhan, sesama, dan alam, sebagai fondasi dalam membentuk karakter siswa di lingkungan multikultural.
Setelah pemaparan, sesi dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab yang dipimpin oleh dewan penguji. Tim penguji yang hadir dalam ujian ini adalah Prof. Dr. I Made Suastika, S.U. sebagai promotor, serta kopromotor Prof. Dr. I Nyoman Sueca, S.Ag., M.Ag. Dewan penguji lainnya yang turut memberikan masukan meliputi Prof. Dr. Dra. Relin D.E, M.Ag, Prof. Dr. Drs. Ketut Sumadi, M.Par, Prof. Dr. Ni Putu Winanti, S.Ag., M.Pd, Prof. Dr. Dra. Ni Ketut Srie Kusuma Wardhani, M.Pd, Dr. I Nyoman Alit Putrawan, S.Ag., M.Fil.H, Dr. Drs. I Wayan Sukabawa, S.Ag., M.Ag, dan Dr. Drs. I Made Girinata, M.Ag.
Para penguji memberikan apresiasi atas penelitian ini, yang dinilai mampu mengintegrasikan nilai-nilai lokal dengan konsep pendidikan multikultural secara inovatif. Salah satu poin penting yang disoroti adalah bagaimana ajaran Tri Hita Karana dapat diadaptasi untuk membangun harmoni dan toleransi di kalangan siswa, khususnya di lingkungan yang memiliki keberagaman budaya.
Melalui sesi tanya jawab, I Ketut Gede Adi Trisna Sugara menjawab berbagai pertanyaan dan saran dari dewan penguji dengan baik. Komitmennya dalam menyusun penelitian ini terlihat dari kemampuannya menjelaskan metodologi, temuan, dan implikasi hasil penelitiannya. Hal ini menunjukkan kesiapan dan kedalaman pemahaman mahasiswa terhadap topik yang diangkat.
Ujian tertutup ini berakhir dengan kesimpulan dari dewan penguji, yang menyatakan bahwa mahasiswa telah memenuhi kualifikasi akademik untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Keberhasilan ini merupakan bukti dedikasi dan kerja keras mahasiswa, serta dukungan dari promotor, kopromotor, dan sivitas akademika Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. Semoga hasil penelitian ini dapat menjadi kontribusi nyata dalam dunia pendidikan, khususnya dalam membangun karakter generasi muda melalui nilai-nilai ajaran Hindu yang universal.-Tupasca