Ujian Seminar Hasil Disertasi Ketut Agus Nova: Mengupas Karya Ngenteg Linggih di Pura Agung Mpu Kuturan Singaraja

Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kembali menggelar kegiatan akademik penting berupa Ujian Seminar Hasil Disertasi Penelitian. Kali ini, ujian diikuti oleh Ketut Agus Nova, mahasiswa Program Doktor Ilmu Agama, yang mengangkat penelitian bertajuk “Karya Ngenteg Linggih di Pura Agung Mpu Kuturan Singaraja (Perspektif Tri Kerangka Dasar Agama Hindu).”

Bagikan

Facebook
Twitter
WhatsApp

Denpasar – tupasca, Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kembali menggelar kegiatan akademik penting berupa Ujian Seminar Hasil Disertasi Penelitian. Kali ini, ujian diikuti oleh Ketut Agus Nova, mahasiswa Program Doktor Ilmu Agama, yang mengangkat penelitian bertajuk “Karya Ngenteg Linggih di Pura Agung Mpu Kuturan Singaraja (Perspektif Tri Kerangka Dasar Agama Hindu).”

Ujian yang berlangsung pada 14 Oktober 2025 ini dilaksanakan di ruang ujian Program Doktor Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. Dalam kesempatan tersebut, Ketut Agus Nova memaparkan hasil penelitiannya selama 15 menit, menyoroti esensi filosofis dan teologis dari pelaksanaan Karya Ngenteg Linggih sebagai manifestasi penerapan ajaran Hindu dalam bingkai Tattwa, Susila, dan Upacara yang menjadi Tri Kerangka Dasar Agama Hindu.

Pemaparan tersebut menggambarkan bagaimana ritual keagamaan tidak hanya menjadi sarana spiritual, tetapi juga ruang aktualisasi nilai-nilai filsafat Hindu yang luhur. Ketut Agus Nova menjelaskan bahwa Karya Ngenteg Linggih memiliki dimensi religius yang mendalam dan mencerminkan harmoni antara keyakinan, etika, dan praktik keagamaan masyarakat Hindu Bali, khususnya di kawasan Singaraja yang kaya akan warisan budaya spiritual.

Usai presentasi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab bersama dewan penguji. Diskusi berlangsung dinamis dan bernuansa akademik tinggi, mencakup berbagai aspek mulai dari validitas metodologi, penguatan teori Tri Kerangka Dasar, hingga relevansi penelitian dalam konteks pelestarian tradisi Hindu di era modern. Para penguji memberikan masukan konstruktif untuk penyempurnaan disertasi sebelum melangkah ke tahap berikutnya.

Adapun dewan penguji yang hadir pada ujian tersebut terdiri atas tokoh akademik terkemuka, yaitu Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si, Dr. Ni Kadek Surpi, S.Pt., M.Fil.H, Prof. Dr. Drs. I Made Surada, M.A, Prof. Dr. I Nyoman Subagia, S.Ag., M.Ag, Dr. Drs. I Wayan Sukabawa, S.Ag., M.Ag, Prof. Dr. Ni Putu Winanti, S.Ag., M.Pd, dan Dr. I Made Dian Saputra, S.S., M.Si. Kehadiran para penguji memberikan kedalaman perspektif ilmiah serta peneguhan nilai akademik dalam proses penilaian disertasi.

Dengan terlaksananya ujian ini, diharapkan Ketut Agus Nova semakin mantap dalam menyempurnakan penelitiannya yang menyoroti keterpaduan antara ilmu pengetahuan dan spiritualitas Hindu. Semangatnya menjadi teladan bagi sivitas akademika untuk terus menggali makna ajaran agama dalam konteks ilmiah yang relevan dan bermartabat.
(tupasca)

Berita Terbaru

Pengumuman