Denpasar, 21 Mei 2025 – Auditorium Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar mendadak ramai, kawanku! Dewa Gede Widnyana Putra tampil di ujian tertutup promosi doktor Program S3 Ilmu Agama dengan membawakan riset berjudul “Analisis Pelayanan Berbasis Tat Twam Asi kepada Anggota Koperasi Danakita di Desa Apuan, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan.”
Riset ini menelusuri bagaimana spirit Tat Twam Asi—aku adalah engkau—diterjemahkan ke dalam layanan koperasi. Widnyana menemukan bahwa pendekatan empatik ini mampu menekan kredit bermasalah, meningkatkan rasa memiliki anggota, sekaligus memperkuat solidaritas sosial di akar rumput.
Makna judul tersebut, singkatnya, menegaskan bahwa pelayanan koperasi bukan sekadar transaksi finansial; ia harus melihat sesama sebagai cerminan diri. Dari situlah lahir keputusan yang lebih adil, cepat, dan berwelas asih—nilai inti dalam filosofi Hindu yang diujicobakan secara praktis di Koperasi Danakita.
Sesi presentasi 15 menit berjalan padat, disusul tanya jawab berlapis dari sembilan penguji. Dipimpin promotor Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si, jajaran penguji meliputi Dr. I Gede Sedana Suci, SE., M.Ag; Dr. Drs. I Nyoman Ananda, M.Ag; Prof. Dr. I Nyoman Alit Putrawan, S.Ag., M.Fil.H; Prof. Dr. Drs. I Wayan Wastawa, MA; Dr. Heny Perbowosari, S.Ag., M.Pd; Dr. Drs. I Made Wiguna Yasa, M.Pd; Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag; dan Dr. Dra. Ni Gusti Ayu Kartika, M.Ag.
Setelah debat ilmiah nan ketat, sidang memutuskan Widnyana lulus dengan predikat “Sangat Memuaskan”. Gelar ini menjadikannya doktor ke‑159 yang dihasilkan Pascasarjana UHN Sugriwa—sekaligus menambah warna baru dalam studi ekonomi kerakyatan berbasis nilai Hindu.
Semoga temuan Dr. Dewa Gede Widnyana Putra menebar manfaat, memperkaya literatur pelayanan koperasi, dan menginspirasi lembaga serupa untuk menanamkan Tat Twam Asi dalam setiap langkah pengabdian. Selamat berkarya untuk kemajuan umat dan bangsa.
(tupasca)
